Rumah Halal Nusantara – Ada sejumlah cara merawat rumah supaya konsisten awet, sehat, dan teratur. Caranya gampang. Kuncinya cuma disiplin untuk mengerjakannya. 

Siapa sih yang tak mau mempunyai rumah idaman yang nyaman, sehat, teratur, kelihatan awet, dan lainnya? 

Untuk mewujudkannya, sebetulnya tak terlalu susah. Ada sejumlah hal yang harus dikerjakan secara rutin. 

Anda wajib disiplin mengerjakan seluruh profesi ini secara terjadwal. Tak boleh malas, apalagi absen. 

Kecuali itu, Anda seharusnya menyisihkan anggaran untuk pembetulan dan juga mengganti barang yang sudah rusak. 

Web properti Jualrumahsyariah.com akan mengulas sejumlah langkah gampang dalam cara merawat rumah. 

1. Memeriksa Keadaan Fisik Rumah

Anda dapat memanggil tukang bangunan untuk memeriksa atap, saluran air, talang air, dinding, dan lainnya. 

Atap dapat bergeser lantaran ada kucing yang lewat. Saluran air dapat mampet sebab ada sampah yang masuk ke dalamnya. 

Anda seharusnya mengerjakan pembetulan atap, talang air, dan saluran air sebelum musim hujan datang. 

Dinding dapat nampak jelek lantaran ada rembesan air, cipratan air, lumut, kotoran, dan lain sebagainya. 

Belum lagi dengan cat dinding rumah, cat pagar, dan lainnya yang mulai memudar sesudah sebagian tahun. 

Sesudah sekian lama, pastinya ada permasalahan dengan rumah anda. Jadi anda wajib memeriksa keadaan rumah. 

2. Memeriksa Instalasi Listrik dan Instalasi Air 

Sesudah setengah tahun, jangan lupa untuk mengecek instalasi listrik yang ada di atas plafon rumah. 

Anda dapat memanggil teknisi listrik bersertifikat. Mayoritas kebakaran yang terjadi di Jakarta disebabkan oleh korsleting. 

Instalasi air juga perlu dicek tiap setengah tahun sekali. Mungkin anda merasa aliran air dari mesin air atau saluran PAM mulai mengecil. 

Dapat jadi banyak kotoran, lumpur, atau batu yang menyumbat saluran air. Anda dapat minta memasang saringan air terhadap teknisi. 

3. Mengerjakan Pembetulan Kecil Secara Terjadwal

Koreksi kecil seharusnya dijalankan secara terjadwal mulai dari mengganti kran air, mengganti kunci pagar rumah. 

Pengecatan tiap dua tiga tahun sekali perlu dikerjakan supaya rumah tampak lebih segar dan indah.

Untuk komponen yang terkena air, anda wajib menggunakan cat waterproof supaya tak merembes. 

Koreksi kecil ini sebetulnya banyak sekali. Anda dapat memperhatikan kerusakan di kamar mandi, dapur, ruang makan, beranda, carport, garasi, dan lainnya. 

4. Rutin Membersihkan Rumah Secara Rutin 

Biasakan untuk membersihkan rumah secara rutin. anda mesti menyapu dan mengepel lantai dalam rumah dan luar rumah tiap hari. 

Lakukan pembersihan taman depan, taman samping, atau taman belakang rumah tiap satu minggu sekali. 

Bersihkan garasi dan carport tiap  satu minggu sekali. Kendaraan beroda empat dan motor yang keluar masuk tentu membikin garasi menjadi dekil. 

Biasakan membersihkan dapur berakhir memasak dan juga bersihkan ruang makan sesudah menyantap makanan. 

5. Memeriksa Perabot Rumah Tangga 

Lakukan pengecekan secara terjadwal pada furnitur di rumah seperti sofa, coffee table, meja makan, meja kerja, lemari, dan lainnya. 

Sofa dapat dekil lantaran ada sisa makanan. Lakukan penyedotan dengan vacuum cleaner secara rutin. 

Noda atau goresan dapat kelihatan pada meja makan atau coffee table. Lakukan pembetulan dengan langsung. 

Cek juga bangku yang ditaruh di beranda. Apakah warnanya mulai memudar lantaran terkena air hujan dan cahaya sang surya?

6. Mengecek Peralatan Elektronik

Kamu memiliki sejumlah peralatan elektronik seperti AC, televisi, dispenser, mesin cuci, kulkas, dan lainnya.

Lakukan pembersihan AC setiap tiga bulan sekali. Isi freonnya agar pendingin udara tetap sejuk setiap saat.

Mesin cuci yang dipakai setiap hari lama kelamaan bisa rusak. Begitu juga dispenser, microwave, dan lainnya.

Biasanya setelah beberapa tahun, ada peralatan elektronik yang rusak dan tidak bisa diperbaiki. Kamu harus membeli peralatan elektronik yang baru.

7. Menyortir Barang yang Tidak Diperlukan Lagi

Jangan biasakan untuk menumpuk barang di garasi, lemari pakaian, dapur, atau tempat lainnya.

Biasanya orang masih merasa sayang untuk membuang sepatu, tas, buku, peralatan masak, dan lainnya.

Mungkin kamu akan menemukan sepatu yang pernah dipakai saat masih kuliah. Tas yang dibeli saat pertama kali bekerja.

Padahal semua barang itu tidak lagi dipakai. Kamu merasa akan memakainya lagi suatu saat nanti.

Kalau kamu mulai menumpuk barang, itu sama saja kamu mengundang kecoa, tikus, atau binatang lainnya.

Saat barang-barang tersebut masih layak pakai, kamu bisa memberikannya kepada orang lain, panti asuhan, dan lainnya.

Pilihannya banyak mulai dari menjualnya kalau bisa menghasilkan uang, menghibahkannya, atau malah membuangnya kalau sudah rusak.

Seandainya barang-barangnya masih dapat dimanfaatkan seperti koleksi hobi, Anda dapat membikin daerah khusus untuk menaruhnya. 

Jangan lewatkan tulisan-tulisan menarik mengenai gaya hidup dan rumah dari website properti jualrumahsyariah.com